Vv.
Ternyata,
sudah cukup lama setelah semuanya berakhir, tapi, kamu lihat? Aku masih
sendiri. Rasanya, semuanya sudah cukup ada di kamu yang akhirnya aku enggan
memulai lagi. Aku salah ya? Tetap menyimpan kamu di hati, maksud nya, aku
memang tidak ingin berusaha keras untuk menghapus kamu, biar saja urusan waktu.
Tapi, waktu berjalan semakin lambat, sampai akhirnya aku kewalahan. Tunggu,
sedikit lagi.. sebentar lagi.. sampai nanti waktunya, hati ini siap berganti
penghuni.
Sebetulnya
cukup untuk tau kamu akan selalu baik-baik saja dengan pilihanmu itu, karna
kamu selalu begitu, selalu benar setiap ambil keputusan. Sangat disayangkan
kita berakhir seperti ini. Dan, aku sangat sadar, kamu berhak melanjutkan hidup
dengan tenang tanpa gangguan dari aku sebagai masa lalu kamu. Dan aku-pun
berhak melanjutkan mimpi-mimpiku tanpa kamu dengan perasaan lapang.
Sungguh,
aku memang tidak tahu diri untuk mengharap semua kembali seperti dulu. Tapi,
sejauh ini aku berusaha untuk mengikuti semua katamu agar bisa melepaskan
seutuhnya bayangan tentang kamu, dan angan tentang kita. Sulit sekali, kamupun
tahu-kan?
Tunggu,
aku dengar, penggantiku bisa membuat kamu menikmati kota Bandung lebih indah,
ya? Dia bisa menemanimu berkeliling dan tertawa diatas motor berdua. Syukurlah
dia lebih baik dari semua upayaku saat menemanimu bertahun-tahun lamanya.
Rasanya,
kita perlu waktu agar tidak saling benci atas semua yang sudah terjadi pada
kita yang pernah saling menyayangi, sebelum akhirnya Tuhan membalikan hatimu
sebegitu cepatnya yang membuatku harus beradaptasi sendirian.
Lewat
tulisan ini, aku hanya ingin mengucapkan lagi-lagi maaf untuk salahku terdahulu
serta keberadaanku yang sulit kamu temui, berkat kamu, aku menyadari bahwa pada
akhirnya kita telah gagal melawan jarak di tahun ke-empat. Memeluk rindu tanpa
raga, luar biasa rasanya.
Dengan
siapapun kamu nantinya, dan jika saat ini kamu sudah bahagia, sumpah, aku turut
bahagia. Kamu berhak atas itu, Aku akan mengenang kamu sebagai manusia baik
yang mau berjuang sangat dalam untuk manusia setidak sempurna aku. Selamat
melanjutkan hidup. Semoga, jika Tuhan berkenan, kita akan kembali merasakan
rindu tanpa harus berusaha bersusah payah, seperti aku sekarang.
❤️❤️❤️
ReplyDelete🥺🥺🥺
ReplyDelete